Asam Urat Tak Kunjung Sembuh? Coba Atasi Dengan Jus Buah Semangka | Cara Sehat Ala Rasulullah SAW

Buah semangka adalah salah satu buah yang digemari oleh Rasulullah saw. Diriwayatkan oleh Abu Dawud dan at-Tirmidzi dari Nabi saw. bahwa beliau pernah memakan semangka dicampur dengan kurma masak yang masih segar, beliau bersabda, “Panas di buah ini dinetralisasi oleh unsur dingin di buah ini.”

Buah semangka (Citrullus lanatus) atau yang dalam istilah Arab disebut dengan biththikh adalah buah multimanfaat. Bahkan, bagi penderita asa, urat pun tidak perlu risau jikalau saja menngerti cara memanfaatkan buah manis yang satu ini.

Ibnu Abbas meriwayatkan secara marfu’, ia berkata, “Semangka adalah makanan, minuman, dan raihan (tanaman harum), mencuci kandung kemih, membersihkan perut, memperbanyak air punggung (sperma), membantu bercampur, mencerahkan kulit, dan mengatasi kelemahan.” (Ath-Thibbun Nabawi).

Manfaat buah semangka bagi penderita asam urat bukan hanya sekedar isapan jempol belaka. Jus semangka memberi pengaruh terhadap penurunan kadar asam urat pada sejumlah lansia yang mengalami hiperurisemia (kadar asam urat tinggi).

Cara membuat jus buah semangka

Imam Ibnul Qayyim menegaskan bahwasanya yang perlu diperhatikan adalah buah semangka dikonsumsi sebelum makan. Sementara itu, menurut Imam adz-Dzhahabi efek negatif yang sedang timbul ketika mengonsumsi semangka dapat dinetralisasi dengan mengonsumsi jahe.

Ada tips dalam memilih semangka, kiranya kita juga dapat mengutip perkataan Abu Mishar al-Ghassani. “Jika membeli semangka, ayahku suka berkata: ‘Wahai anakku, hitunglah garis yang ada di dalamnya. Jika satu, buah itu diciptakan untuk menjadi manis.” (Ath-Thibbun Nabawi).

Untuk membuat jus semangka, yang pertama dilakukan yaitu dengan menyiapkan buah semangka segar secukupnya. Buah semangka memiliki kandungan air hingga 93% maka semangka tidak membutuhkan tambahan air ketika dibuat jus. Sementara itu, memberi es atau susu pada jus hanya akan memperlambat atau memperpanjang waktu cerna.

Sebelum dijus, kulit terluar semangka dikupas tanpa melepaskan bagian daging semangka yang berwarna hijau. Semangka lalu dipotong kecil-kecil hingga memungkinkan untuk diblender. Apabila tidak ada blender, dapat juga diparut dengan terlebih dahulu bijinya dibuang. Jika mau, jus semangka dapat ditambahkan beberapa sendok perasan sari lemon agar komposisinya lebih seimbang.

Setelah semangka diblender halus, jus dapat diminum satu gelas setidaknya setengah jam sebelum makan pada pagi dan malam hari. Jus semangka dapat diminum untuk menunjang terapi ath-Thibbun Nabawi lainnya hingga asam urat sembuh.

Share :